Camat Sidareja, Cilacap, Diduga Lakukan Penggiringan Opini Politik Dalam Pilkades Sudagaran

CILACAP, JURNALJABAR.CO.ID – Perhelatan kontestasi pemilihan Kepala Desa di Sudagaran, Kecamatan Sidareja, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, diwarnai isu minor ditengah masyarakat prihal dugaan Camat yang dianggap melakukan politik narasi dan dinasti.

Bukan tanpa sebab, kecurigaan masyarakat itu muncul lantaran Camat Sidareja ternyata diketahui mempunyai hubungan keluarga atau saudara dengan salah satu kontestan pemilihan Kepala Desa Sudagaran atas nama Dimas Surya Pamungkas.

Tak hanya itu, dikabarkan pula Ketua Panitia Pemilihan Kepala Desa Sudagaran atas Nama Suwarno juga mesih ada hubungan saudara dengan Camat Sidareja.

BACA JUGA: Antisipasi Covid-19, Akses ke Pacuan Kuda Legokjawa Dijaga Ketat Hingga Malam

Dijumpai disela-sela kegiatan, Martono, Camat Sidareja membenarkan jika masih ada hubungan saudara dengan salah satu peserta Pilkades dan Ketua Panitia Pilkades,

“Benar kalau Surya itu saudara saya, bahkan ketua panitia juga masih saudara,” tuturnya , Kamis 18 Febuari 2022.

Ketika dikonfirmasi mengenai adanya statement penggiringan politik yang dilakukan pada saat penentuan Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang berlangsung di Kantor Desa Sudagaran, dirinya mengaku hanya bicara sesuai dengan aturan tahapan pelaksanaan Pilkades.

“Tidak ada, yang ada saya hanya berbicara mengenai tahapan dan pelaksanaan Pilkades, Karena saya sebagai Pengawas Kecamatan,” imbuh Martono.

Terlepas hal tersebut, banyak asumsi masyarakat Desa Sudagaran yang menyayangkan atas perilaku Camat Sidareja selaku Pimpinan Pengawas Kecamatan dalam pelaksanaan Pilkades.

“Harusnya camat bersikap netral, bukan malah berpihak kepada salah satu calon. Apalagi salah satu calon dan ketua panitia masih ada hubungan saudara dengan Camat.” Cetus salah satu warga Desa Sudagaran yang enggan disebutkan namanya karena takut diintervensi.

Menurutnya, Pemerintah Kabupaten harus segera turun tangan untuk segera mengatasi persoalan Pemilihan Kepala Desa Sudagaran yang dianggap sudah tidak obyektif dan terkesan penuh persekutuan permainan politik Dinasti. (Tim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *